25 Penyakit pada Sistem Reproduksi Manusia
Sistem
reproduksi pada manusia dapat mengalami ganguan. Gangguan itu bisa
disebabkan oleh penyakit atau kelainan. Gangguan pada sistem reproduksi
manusia dapat menyerang baik pria maupun wanita. Namun ada beberapa
penyakit yang hanya menyerang pria atau wanita. Berikut adalah penyakit
pada sistem reproduksi manusia. Langsung saja kita simak yang pertama:
1. Kanker Vagina
Penyakit
ini menyerang wanita. Kanker vagina sampai saat ini tidak diketahui
penyebabnya dan kemungkinan disebabkan oleh virus yang menyebabkan
iritasi. Upaya pengobatannya dapat dilakukan dengan kemoterapi dan bedah
laser.
2. Gangguan Menstruasi
Penyakit
ini menyerang wanita. Gangguan atau penyakit ini bisa berupa amenore
primer dan juga amenore sekunder. Amenore primer merupakan gejala dimana
menstruasi tidak terjadi hingga usia 17 tahun dan unsur seksual
sekunder juga tidak berkembang. Sementara itu, amenore sekunder adalah
tidak proses menstruasi selama 3 hingga 6 bulan pada wanita yang telah
mengalami siklus menstruasi sebelumnya.
3. Kanker Serviks
Penyakit
ini menyerang wanita. Kanker serviks adalah kanker yang terjadi pada
serviks (leher rahim) yang hampir semuanya disebabkan oleh virus HPV (Human papilloma virus).
Gejala awal berupa pendarahan pada vagina yang baru muncul saat
memasuki stadium lebih jauh. Kanker serviks tidak menular. Penanganannya
adalah dengan pengangkatan uterus, oviduk, ovarium, sepertiga bagian
atas vagina, dan kelenjar limfa panggul.
4. AIDS
Penyakit ini menyerang baik pria maupun wanita. AIDS atau Acquired Immuno Deficiency Syndrome adalah penyakit yang merusak sistem imun pada manusia dengan menyerang sel
darah putih. Sampai sekarang penyakit ini belum bisa disembuhkan bahkan
vaksinnya belum ditemukan sehingga sangat berbahaya dan mematikan. AIDS
disebabkan oleh virus HIV (Human immunodeficiency virus). Virus ini menular lewat darah dan cairan kelamin baik melalui jarum suntik, ASI, maupun melalui hubungan seksual.
5. Epididimitis
Penyakit
ini menyerang pria. Epididimitis adalah peradangan pada saluran
epididimis yang disebabkan oleh infeksi atau karena terkena penyakit
menular seksual (PMS). Penyakit ini ditandai dengan rasa nyeri disertai
pembengkakan pada salah satu testis.
6. Sifilis
Penyakit ini menyerang pria. Sifilis adalah penyakit kelamin yang disebabkan oleh bakteri Treponema pallidium yang ditandai dengan berbagai gejala yaitu:
- Luka pada alat kelamin, rektum, lidah, dan bibir.
- Pembengkakan getah bening pada bagian paha.
- Bercak-bercak di seluruh tubuh.
- Tulang dan sendi terasa nyeri ruam pada tubuh terutama pada bagian tangan dan telapak kaki.
Gejala
ini bisa hilang walaupun bakteri masih terdapat di dalam tubuh. Bakteri
ini dapat menyerang otak hingga mengalami kebutaan dan gila. Penyakit
ini dapat menular ke orang lain. Pengobatan dapat dilakukan dengan
antibiotik yang diberikan segera.
7. Herpes Genetalis
Herpes
adalah penyakit yang disebabkan oleh infeksi virus herpes yang ditandai
dengan rasa gatal dan sakit di sekitar alat kelamin.
8. Hipogonadisme
Hipogonadisme
adalah penyakit yang menyerang pria dan ditandai dengan penurunan
fungsi testis. Penyebab penyakit ini adalah adanya gangguan pada
interaksi hormon yang menyebabkan infertilitas, impotensi, dan tidak
adanya tanda-tanda kepriaan. Penanganan penyakit hipogonadisme adalah
dengan terapi hormon.
9. Gonore
Penyakit
gonore atau yang biasa disebut kencing nanah disebabkan oleh bakteri.
Gejala penyakit ini adalah keluarnya cairan seperti nanah dari saluran
kelamin, muncul rasa panas, dan sering buang air kecil. Bakteri yang
menyebabkan gonore dapat menyebar ke seluruh tubuh sehingga menyebabkan
rasa nyeri pada persendian dan dapat mengakibatkan kemandulan. Gonore
dapat disembuhkan dengan penggunaan antibiotik secara cepat.
10. Kanker Ovarium
Kanker
ovarium adalah kanker yang menyerang ovarium pada alat kelamin wanita.
Gejala penyakit ini tidak jelas namun biasanya ditandai oleh rasa pegal
pada panggul, perubahan fungsi saluran pencernaan, atau mengalami
pendarahan abnormal pada vagina. Kanker ovarium dapat ditangani dengan
kemoterapi dan pembedahan.
11. Endometriosis
Endometriosis
adalah penyakit dimana jaringan endometrium wanita berada di luar
wilayah rahim yaitu ovarium, oviduk, ataupun di jalur luar rahim wanita.
Gejalanya adalah nyeri pada bagian perut, pinggang sakit, dan rasa
tidak nyaman berlebihan saat menstruasi.
12. Kanker Rahim
Kanker
rahim (uterus) adalah kanker yang sering terjadi di endometrium.
Endometrium adalah tempat dimana janin tumbuh. Penyakit ini menyerang
wanita yang berusia diantara 60 sampai 70 tahun.
13. Keputihan
Ada
2 macam keputihan, yaitu yang normal dan yang tidak normal. Keputihan
normal bila lendir berwarna bening, tidak berbau, dan tidak gatal. Bila
salah satu saja dari ketiga syarat tersebut tidak terpenuhi berarti
keputihan tersebut dikatakan tidak normal.
14. Infeksi Vagina
Infeksi
ini menyerang wanita usia produktif terutama yang telah menikah.
Penyebabnya adalah hubungan kelamin. Penyakit ini ditandai dengan
keputihan dan timbul gatal-gatal.
15. Hernia Inguinal
Hernia
Inguinal adalah gangguan atau kelainan yang ditandai dengan sebagian
usus terdorong menembus dinding abdominal dan masuk ke selangkangan atau
skrotum. Kelainan ini terlihat sebagai suatu pembengkakan di daerah
selangkangan. Kelainan ini dapat ditangani dengan cara pembedahan.
16. Kandida
Kandida
adalah bermacam-macam jamur yang hidup di saluran pencernaan, saluran
kemih, dan genital. Jamur kandida yang biasa menyebabkan infeksi adalah Kandida albikans.
Gejala yang terjadi jika infeksi terjadi pada vagina adalah gatal-gatal
pada bagian kemaluan terutama pada malam hari serta keluarnya cairan
vagina berwarna pekat seperti keju sampai dengan keruh encer. Jamur ini
dapat menular melalui persetubuhan. Penyakit ini dapat ditangani dengan
obat anti jamur.
17. Penyempitan Saluran Telur/Oviduk
Kelainan
ini merupakan faktor bawaan atau karena infeksi. Saluran telur yang
sempit akan menyulitkan sperma untuk mencapai bagian dalam oviduk.
Akibatnya adalah terjadi kesulitan dalam proses pembuahan.
18. Fibroadenoma
Fibroadenoma
adalah tumor jinak yang ditandai dengan adanya benjolan kenyal pada
payudara. Penyakit ini dapat diobati dengan operasi.
19. Condyloma
Condyloma
adalah gangguan yang ditandai dengan benjolan seperti bunga kol atau
jengger ayam. Penyakit ini dikenal sebagai kutil kelamin. Condyloma
merupakan penyakit menular seksual yang disebabkan oleh human papilloma virus (HPV). Pengobatan dapat dilakukan dengan obat oles, obat suntik, atau operasi.
20. Kanker Prostat
Kanker
prostat adalah kanker yang berkembang di bagian kelenjar prostat pada
pria. Sel kanker prostat dapat menyebar ke bagian tubuh lainnya terutama
pada tulang dan lymph node. Ciri-ciri kanker prostat adalah kesulitan
buang air kecil, rasa sakit di bagian prostat, impotensi, dan lainnya.
21. Pseudohermaphrodite
Kelainan
ini sangat langka. Pseudohermaphrodite adalah kelainan dimana bentuk
alat kelamin seperti laki-laki dan perempuan namun tidak sempurna.
Kelaminnya memiliki penis yang sangat kecil namun tidak memiliki testis.
Bahkan pada beberapa bayi ditemukan jaringan testis dan ovarium.
Penyakit ini adalah bawaan sejak lahir.
22. Ejakulasi Dini
Ejakulasi dini adalah gangguan dimana pria tidak dapat mengendalikan proses ejakulasi.
23. Impotensi
Impotensi
adalah gangguan pada laki-laki yang membuat penis tidak dapat melakukan
ereksi. Impotensi disebabkan oleh faktor hormonal, faktor psikologis, atau emosional seseorang.
24. Mikropenis
Mikropenis adalah kelainan pada laki-laki dimana penis berukuran di bawah rata-rata.
25. Vulvovaginatis
Vulvovaginatis
adalah peradangan pada vulva dan vagina yang menyebabkan keputiha.
Penyakit ini disebabkan oleh berbagai mikroorganisme.
0 komentar: